DAMPAK KECANDUAN GAME ONLINE



Perkembangan tehnologi informasi dan komunikasi mengalami perubahan yang begitu pesat, dan sangat mempengaruhi terhadap kehidupan sosial di masyarakat kita. Mulai dari anak-anak hingga orang tua begitu menikmati penggunaan internet, mereka begitu mudah mengakses berbagai macam situs internet diantaranya adalah Game online. Game online berbasis elektronik membutuhkan jaringan intenet, yang tentu saja sangat menguntungkan pencipta aplikasi, penyedia internet dan perusahaan besar jaringan.

Permainan game tidak harus bermain tatap muka, sehingga di dalam kamarpun bisa bermain game online ini. Pada jaman dahulu sebuah permainan membutuhkan keterlibatan beberapa anak sehingga kemudian bisa terbangun interaksi sosial yang tinggi. Zaman sekarang hal seperti itu sudah ditinggalkan, anak-anak begitu asyiknya dengan gatget yang dia miliki, dan anak-anak tidak mengenal interaksi sosial dengan teman sebayanya atau dengan masyarakat sekitarnya. Bahkan waktu mereka habis untuk bermain game online melalui gadgetnya.

Apalagi dengan program pemerintah yang memberikan peluang anak-anak untuk belajar di rumah membuat banyak siswa yang memanfaatkan gadgetnya bukan untuk belajar melainkan untuk bermain game online.

Bagi pelajar permainan game online adalah hal yang sangat menarik, menyenagkan dan mengasyikkan, karena permainan ini tidak perlu mengeluarkan tenaga yang banyak, tetapi cukup duduk, atau bahkan sambil tiduran. 


 Dampak Negatif Kecanduan Main Game Online pada Pelajar
Permainan game online merupakan salah satu masalah yang perlu mendapatkan perhatian dari masyarakat luas. Banyak sekali dampak dari kecanduan bermain game online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebanyakan yang mengalami kecanduan Game online adalah anak-anak remaja di kalangan pelajar.


Dampak negatif dari game online antara lain :

KURANG TIDUR

Dalam keseharian anak-anak waktunya dihabiskan untuk bermain game online, bahkan hingga larut malam anak-anak tetap bermain game online, hingga lupa waktu. Mereka yang seharusnya menggunakan waktu untuk tidur tetapi malah digunakan untuk bermain Game online. Anak-anak menjadi kurang tidur dan kesehatan merekapun jadi terganggu.

JADI MALAS BELAJAR

Karena keasyikan mereka bermain game, mereka melupakan belajar dan tugas-tugas mereka. Waktu mereka didominasi dengan bermain game online.



MAKANAN KURANG SEHAT.

Ketika anak-anak terlalu sibuk dengan game onlinenya, mereka tidak memiliki waktu untuk mencari makanan yang sehat. Mereka cenderung mencari makanan cepat dan yang instan, seperti mie instan dan sebagainya, yang tentu saja kandungan gizinya sangat kurang. Di masa-masa pertumbuhan mereka asupan gizinya menjadi tidak maksimal dan tentunya sangat berpengaruh buat kesehatan mereka, dan masa depan mereka.

PERILAKU AGRESIF

Karena sebuah permainan tentunya mengharapkan kemenangan, dan ketika mengalami kekalahan mereka cenderung menjadi kasar dalam berperilaku maupun berbicara. Bahkan ketika mereka asyik bermain game online tidak boleh di ganggu oleh siapapun, karena kefokusannya terhadap game online yang dia hadapi.


 

GAYA HIDUP BURUK

Dengan kebiasaan mereka saat bermain game online, yang hanya duduk, atau berbaring seharian menyebabkan sirkulasi darah di dalam tubuh tidak berjalan baik. Asupan makanan dan oksigen ke seluruh tubuh tidak bisa maksimal, sehingga tentu saja akan menimbulkan penyakit di kemudian hari. Penyakit=penyakit yang terjadi karena kurang lancarnya sirkulasi darah, oksigen dan asupan makanan biasanya adlah penyakit Jantung, stroke, dan hipertensi. Maka tidak heran kalau di jaman sekarang anak-anak belia sudah banyak yang mengidap penyakit tersebut. Tentunya masih ada dampak-dampak yang lain diantaranya gangguan penglihatan dan sebainya.



 

Untuk mencegah terjadinya kecanduan game online dan efek-efeknya, perlu adanya kepedulian dari pihak keluarga (ayah,Ibu, kakak, adik atau saudara), pihak sekolah dan juga pihak pemerintah. Dari keluarga khususnya orangtua harus dapat memberikan batasan waktu bagi anak-anak untuk menggunakan gadget khususnya dalam hal bermain game online. Orang tua harus memberi pengawasan terhadap kegiatan anak-anak.

Pihak sekolah juga harus peduli terhadap anak didik supaya anak didik dapat menggunakan  gadget secara bertanggung jawab. Selain itu pemerintah juga harus memiliki kepedulian terhadap anak-anak agar mereka tidak kecanduan dengan game online, dengan mengembangkan wadah bagi mereka.

Ditulis oleh : Albertus Sulistya, S.Pd.Si.

 

Related

serbi 4006252991899305565

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow us !

Chanel news

Up Date

item